Marzuki Yatim
politikus Indonesia
Buya Haji Marzuki Yatim adalah seorang ulama asal Indonesia yang pernah menjabat menteri di bawah naungan Departemen Agama di Kabinet Dwikora II dan III. Selain itu, ia pernah memangku jabatan di Organisasi Islam Asia Afrika (OIAA) yang ditunjuk oleh Soekarno.[1] Marzuki termasuk salah satu tokoh Muhammadiyah dengan jabatan Ketua Majelis Hikmah Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Sebelumnya ia juga diserahi tugas sebagai Ketua KNI Sumatera Barat. Marzuki Yatim adalah murid dari pemimpin Muhammadiyah, Ahmad Rasyid Sutan Mansyur.[2]
Marzuki Yatim | |
---|---|
Menteri Urusan Hubungan Pemerintah dengan Alim Ulama Indonesia ke-3 | |
Masa jabatan 24 Februari 1966 – 25 Juli 1966 | |
Presiden | Soekarno |
Menteri | Saifuddin Zuhri |
Pengganti Jabatan dihapuskan | |
Sekretaris Jenderal Organisasi Islam Asia Afrika | |
Masa jabatan 14 Desember 1965 – Tidak diketahui | |
Ketua | Ahmad Syaikhu |
Informasi pribadi | |
Meninggal | 25 Mei 1992[butuh rujukan] Jakarta, Indonesia |
Makam | Taman Pemakaman Umum Tanah Kusir |
Partai politik | Masyumi |
Suami/istri | Syamsinah Djamil |
Pekerjaan | Ulama |
Informasi pribadi | |
Agama | Islam |
Etnis | Minangkabau |
Zaman | Zaman modern |
Denominasi | Suni |
Organisasi | Muhammadiyah |
Pemimpin Muslim | |
Murid dari | Ahmad Rasyid Sutan Mansyur |
Sunting kotak info • L • B |
Referensi
sunting- ^ "Keputusan Presiden Nomor 377 Tahun 1965". Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. 14 Desember 1965. Diakses tanggal 7 Juli 2024.
- ^ Mengembangkan Muhammadiyah di Sumbar Diarsipkan 2011-07-10 di Wayback Machine. Republika Online, 25 Februari 2009. Diakses 12 Mei 2013.
Pranala luar
sunting