Herta Oberheuser
Herta Oberheuser (15 Mei 1911 – 24 Januari 1978) adalah seorang penjahat perang asal Jerman. Ia dibesarkan di kota Köhn, Jerman, kemudian pindah ke kota Bonn dan lulus dari sekolah kedokteran. Oberheuser bergabung dengan Partai Nazi pada tahun 1937 dan bekerja bersama Nazi terkemuka, seperti Karl Gebhardt dan Heinrich Himmler.
Pada tahun 1942, dia pergi ke Ravensbrück, tempatnya eksperimen mengerikan terhadap wanita dan anak-anak. Dengan bantuan rekan laki-lakinya, Oberheuser mematahkan tulang, mengamputasi anggota badan, menyuntikkan racun, dan membuat korbannya mengalami suhu ekstrem. Eksperimen ini sering dilakukan tanpa anestesi atau antibiotik, yang menyebabkan rasa sakit yang menyiksa.
Ia juga dikenal karena eksperimen sulfanilamidnya. Dia sengaja membuka luka terbuka, yang menyebabkan infeksi bakteri, dan mencegah luka itu sembuh dengan memutus sirkulasi darah. Terkadang, dia memaksakan pecahan kaca dan lokam ke subjeknya agar luka. Oberheuser ditangkap pada Mei 1945 dan dijatuhi hukuman dua puluh tahun penjara, tetapi dia dibebaskan setelah beberapa tahun karena berperilaku baik dan akhirnya meninggal di panti jompo pada Januari 1978.[1]